Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

TABULA RASA

Tak pernah ada hal yang paling menyenangkan kecuali berdiam diri di sudut kamar bersama buku-buku yang telah tertata rapi walaupun sewaktu-waktu dapat berceceran karena ketidakpastian. Dunia terpaku kepada kehambaran rasa yang terselip disetiap malam, kota seakan mati jika tak ada alunan musik yang selalu   mengalun. Tak ada pewarna dalam sebuah kehidupan ataupun cinta. Bagi Putra cinta hanyalah pemanis rasa seperti halnya agama dalam kehidupan manusia yang menjadi candu untuk dipelajari misterinya. Agama dan cinta memanglah suatu hal yang berbeda untuk ditelusuri, hanya saja keduanya sama-sama mampu menghadirkan sebuah afirmasi bagi orang yang mengalami ataupun merasakannya. Sebagian orang mungkin meyakini bahwa dengan beragama hidup ini akan terarah, mungkin jiwa yang tenang akan didapatkan walaupun manusia tak dapat menjangakau rasionalitasnya. Hambar, itulah kehidupan Putra. Setidaknya dia masih punya buku untuk teman sepi, setidaknya gitarnya masih setia menggema untuk se